PETA WILAYAH KOTA BALIKPAPAN
Gambar Peta Kota Balikpapan
Kota Balikpapan adalah salah satu kota di provinsi Kalimantan Timur. Kota ini
memiliki luas wilayah 94,6 km² dan berpenduduk sebanyak 535.829 jiwa (20 April
2005). Motto kota Balikpapan yaitu “Gawi Manuntung Waja Sampai Kaputing”
(bahasa Banjar) yang artinya adalah apabila memulai suatu pekerjaan harus
sampai selesai pelaksanaannya. Logodari
kota yang sering dijuluki “Kota Minyak” (Banua Patra) ini adalah Beruang
Madu, binatang khas kota Balikpapan yang sekarang sudah mulai punah.
PROFIL KOTA BALIKPAPAN
Berikut Video Profil Balikpapan:
( GEOGRAFI )
WILAYAH
WILAYAH
Luas Wilayah dan Kecamatan
Dengan ditetapkan dan diberlakukannya
Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 1996 tanggal 16 Juni 1996 dan Instruksi
Menteri Dalam Negeri Nomor 26 Tahun 1987 tentang penetapan Batas Wilayah Kota
Balikpapan, Kabupaten Kutai, Kabupaten Pasir, maka secara administrasi
Kotamadya Daerah Tingkat II Balikpapan mempunyai luas wilayah seluas 503.3057
km2 yang terbagi atas
5 Kecamatan yaitu :
a) Kecamatan Balikpapan Utara
b) Kecamatan Balikpapan Barat
c) Kecamatan Balikpapan Timur
d) Kecamatan Balikpapan Selatan
e) Kecamatan Balikpapan Tengah
Tabel 1 : Luas Wilayah Kota
Balikpapan, Kecamatan dan Kelurahan
Kecamatan/Kelurahan |
Luas Wilayah (km2)
|
Perbandingan (%)
|
A. Balikpapan Utara
1. Muara Rapak
2. Gn Samarinda
3. Batu Ampar
4. Karang Joang
|
132.1662
3,5272
5,7380
29,8070
93,0940
|
26,26
|
B. Balikpapan Timur
1. Manggar
2. Lamaru
3. Teritip
4. Manggar Baru
|
132,1580
32,2550
43,5550
49,5120
3,8360
|
26,26
|
C. Balikpapan Barat
1. Margo Mulyo
2. Marga Sari
3. Baru Ilir
4. Baru Tengah
5. Baru Ulu
6. Karingau
|
179,9557
1,8453
0,6650
0,5890
0,5704
0,9548
175,3275
|
35,75
|
D. Balikpapan Selatan
1. Prapatan
2. Telaga Sari
3. Klandasan Ulu
4. Klandasan Ilir
5. Damai
6. Gn. Bahagia
7. Sepinggan
|
47,9557
3,1412
0,8900
1,4350
1,4350
7,1174
8,9172
25,0200
|
9,53
|
E. Balikpapan Tengah
1. Gn. Sari Ilir
2. Gn. Sari Ulu
3. Mekar Sari
4. Karang Rejo
5. Sumber Rejo
6. Karang Jati
|
11,0738
1,1410
1,8252
1,2866
1,2050
2,2050
3,4110
|
3,80
|
JUMLAH |
503,3057
|
100
|
Letak dan Batas Wilayah
Kota Balikpapan merupakan salah satu
kota di Kalimantan Timur dengan posisi diantara 1 derajat LU – 1.5 derajat LS
dan diantara 116,5 derajat BT – 117 derajat BT dengan batas-batas sebagai
berikut :
*Sebelah Utara berbatasan dengan Kota
Samarinda dan Kabupaten Kutai
* Sebelah
Selatan berbatasan dengan Selat Makasar
* Sebelah Timur berbatasan dengan Selat
Makasar
*Sebelah Barat berbatasan
dengan Kabupaten Pasir
TOPOLOGI
Keadaan Topografi Kota Balikpapan
adalah sekitar 85% terdiri dari daerah berbukit-bukit dan hanya sekitar 15%
merupakan daerah-daerah datar yang sempit dan terletak di daerah sepanjang
pantai dan daerah diantara perbukitan.
Struktur tanah di Kota Balikpapan ini
terdiri atas tanah podsolik merah kuning, tanah aluvial dan pasir kwarsa.
Diantara ketiga jenis yang paling banyak terdapat di daerah ini adalah jenis
tanah podsolik merah kuning yang mempunyai tingkat kesuburan yang rendah
disebabkan karena lapisan topsolinya yang tipis dan batuannya muda sehingga
tanahnya bersifat labil dan terdapat pada daerah perbukitan yang mempunyai
kemiringan diatas 15%, apabila curah hujannya tinggi akan mengakibatkan tanah
tersebut nudah merosot dan terkikis karena erosi, sehinga daerah ini kurang
memungkinkan untuk dapat dikembangkan tanaman pertanian pangan tetapi lebih
cocok untuk pengembangan tanaman keras/perkebunan.
Sedangkan sebagian kecil lainnya
daerah ini terdiri dari tanah alluvial yang mempunyai tingkat kesuburan yang
relatif baik dan pasir kwarsa sebagai bahan dasar pembuatan kaca. Kondisi Iklim Kota Balikpapan pada
tahun 1990 adalah sebagai berikut :
a. Suhu udara minimum rata-rata 24,4° C
b. Suhu udara maksimum rata-rata 30,5°
c. Kelembaban udara rata-rata 85%
d. Kecepatan angin rata-rata 0,6 knots
e. Tekanan udara rata-rata 1.009,8 milibar
f. Curah hujan rata-rata setiap bulan pada tahun 1989 adalah
169,4 mm, sedangkan rata-rata hari hujan perbulan adalah 12,3 hari
Sungai
Kota Balikpapan memiliki sungai
sebanyak 19 buah, yang mana sebagian dari sungai-sungai ini mempunyai peranan
penting disamping sebagai sumber kebutuhan air baku untuk keperluan air minum
penduduk juga berfungsi sebagai sarana transportasi. Sungai-sungai yang
mempunyai peranan penting dan penggunaanya dapat dilihat di tabel 2 dibawah ini
:
Tabel 2 : Sungai-sungai dan
Penggunaanya di Kota Balikpapan
No
|
Nama
|
Penggunaan
|
Keterangan
|
1
|
Sungai Klandasan Besar
|
Sumber Air Baku PDAM
|
Debit 50 – 150 Lt/detik
|
2
|
Sungai Wain
|
Sumber Air Baku Pertamina
|
Debit 165 Lt/detik
|
3
|
Sungai Teritip
|
Pengairan / Bendungan
|
--
|
4
|
Sungai Somber
|
Transportasi (Dermaga Ferry)
|
--
|
5
|
Waduk Manggar
|
Sumber
Air Baku
|
Debit
500 Lt/detik
|
DEMOGRAFI PENDUDUK
Penduduk Kota Balikpapan Tahun 2009
Komposisi penduduk Kota Balikpapan
sangat heterogen meliputi hampir seluruh suku yang ada di Indonesia, baik dari
Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, Jawa, Sumatera dan Kalimantan sendiri.
Penduduk asli Balikpapan sendiri adalah Pasir Balik yang hampir punah dan
tersebar didaerah Kecamatan Balikpapan seberang. Penduduk Kota Balikpapan
umumnya berbahasa Indonesia dan sedikit yang mempergunakan bahasa daerah.
Untuk Tahun 2009, banyaknya penduduk Kota Balikpapan sejumlah 621.862 jiwa, meningkat sebesar 20.470 dari jumlah penduduk tahun 2008 sebanyak 601.392 jiwa. Dari 5 (lima) Kecamatan di Kota Balikpapan, yang mempunyai jumlah penduduk terbanyak adalah Kecamatan Balikpapan Selatan, yaitu sebesar 218.520 jiwa, sedangkan Kecamatan Balikpapan Timur mempunyai jumlah penduduk yang paling sedikit, yaitu sebanyak 61.691 jiwa.
Untuk Tahun 2009, banyaknya penduduk Kota Balikpapan sejumlah 621.862 jiwa, meningkat sebesar 20.470 dari jumlah penduduk tahun 2008 sebanyak 601.392 jiwa. Dari 5 (lima) Kecamatan di Kota Balikpapan, yang mempunyai jumlah penduduk terbanyak adalah Kecamatan Balikpapan Selatan, yaitu sebesar 218.520 jiwa, sedangkan Kecamatan Balikpapan Timur mempunyai jumlah penduduk yang paling sedikit, yaitu sebanyak 61.691 jiwa.
IKLIM
Wilayah Kalimantan Timur yang dibelah
garis khatulistiwa memiliki iklim tropik basah, termasuk diantaranya adalah
Kota Balikpapan. Curah hujan cukup tinggi terjadi merata di hampir sepanjang
tahun, meskipun sebenarnya terdapat dua musim, yaitu : musim penghujan dan
musim kemarau. Musim penghujan biasa terjadi antara bulan Mei sampai dengan
Oktober, sedangkan musim kemarau terjadi antara bulan November sampai dengan
bulan April.
Terjadinya dua musim ini terjadi
sebagai pengaruh dari angin muson yang bertiup dari daerah khatulistiwa. Angin
Muson Barat bertiup dari Australia terjadi pada rentang November - April,
bersifat kering sehingga membawa musim kemarau. Sedangkan angin Muson Timur
terjadi pada rentang Mei - Oktober bertiup dari Samudera Pasifik yang membawa
uap air dan jatuh di wilayah Indonesia sebagai hujan. Pada bulan-bulan tertentu
terjadi musim peralihan antara musim penghujan dan musim kemarau.
Suhu dan Kelembaban
Suhu udara di suatu tempat antara
lain ditentukan oleh tinggi rendahnya tempat tersebut dari permukaan laut dan
jaraknya dari pantai. Secara umum daerah Balikpapan beriklim panas dengan suhu
udara sepanjang tahun relatif stabil, berkisar antara 22,7°C sampai
dengan 34,6°C. Sedangkan kelembaban udaranya berada pada kisaran
kelembaban sedang - tinggi yaitu berkisar antara 81% - 89%.
Curah Hujan dan Keadaan Angin
Curah hujan di Kota Balikpapan
beragam tiap bulannya. Rata-rata curah hujan tertinggi selama tahun 2006 terjadi
di bulan Juni 133,4 mm dan terendah pada bulan Oktober 9,0 mm.
Keadaan angin di Kota Balikpapan pada
tahun 2006 dipantau dari Stasiun Badan Meteorologi dan Geofisika Kota
Balikpapan menunjukkan bahwa kecepatan angin berkisar antara 5,00 knot sampai
9,00 knot. Kecepatan angin paling tinggi terjadi pada bulan Juli dan Agustus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar